Foto : Kegiatan Pembangunan Gorong-gorong di Tiyuh Sumber Rejo, Kecamatan Lambu Kibang, Kabupaten Tulang Bawang Barat.
Tulang Bawang Barat, tumang.id (SMSI) – Tiyuh Sumber Rejo, yang merupakan salah satu desa yang masuk dalam wilayah administratif Kecamatan Lambu Kibang, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba).
Letak geografis Tiyuh Sumber Rejo ini berbeda dengan sebagian besar tiyuh-tiyuh lainnya yang ada di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai, yang mana di ketahui Tiyuh ini bukan merupakan Tiyuh perlintasan karena tidak dilalui jalan poros provinsi.
Akan tetapi terdapat lintasan jalan kabupaten yang sedianya menjadi jalan alternatif masyarakat untuk menjangkau tiyuh-tiyuh tetangga lainnya. Namun, keberadaan jalan kabupaten yang menghubungkan antara Tiyuh Sumber Rejo dengan tiyuh lainnya ini dinilai belum maksimal.
Sedangkan, mayoritas masyarakat di Tiyuh ini merupakan petani yang tentunya sangat berpengaruh terhadap ketersediaan infrastruktur.” Rata-rata petani, kalau melihat kondisi perekonomian masyarakat saat ini cukup sejahtera,”kata Tugiman, Kepalo Tiyuh Sumber Rejo diruang kerjanya, Senin (8/7/2024).
Tugiman menerangkan, atas dasar tersebut, pihaknya memiliki komitmen program skala prioritas yaitu infrastruktur jalan dan jembatan.” Karena infrastruktur merupakan urat nadi dari perekonomian masyarakat,”ucapnya.
Dengan demikian, jelas Tugiman, pada pelaksanaan Dana Desa tahun anggaran 2024 ini, Pemerintah Tiyuh Sumber Rejo bersama dengan masyarakat membangun beberapa titik gorong-gorong dan juga Jalan Usaha Tani.
“Jadi, luas wilayah Tiyuh Sumber Rejo ini seluas 1200 km2 yang mana ketersediaan jalan dan jembatan, terutama untuk wilayah pertanian masyarakat masih terbilang belum banyak tersentuh oleh pembangunan,”tambah Tugiman.
Masih kata Tugiman, sampai saat ini sudah beberapa akses jalan yang telah bisa dilalui dengan mudah.” Baik jalan pertanian maupun jalan lintasan antar Tiyuh Alhamdulillah tahap demi tahap sudah kita rapihkan,”ujarnya.
Dijelaskannya lagi, per juli tahun 2024 ini terdapat 4 titik gorong-gorong yang sedang dibangun.” Di Suku 03 dibangun 3 unit gorong-gorong dan satu unitnya lagi dibangun di Suku 04,”jelas dia.
Tugiman menegaskan, pembangunan gorong-gorong tersebut dikarenakan terdapat pembukaan badan jalan usaha tani.” Jadi, jalan usaha tani kita bangun tahun ini, yang kemudian langsung dibangun gorong-gorong agar jalan langsung bisa dimanfaatkan masyarakat untuk mengeluarkan hasil bumi,”tukasnya. (*).
43 total views, 2 views today
