Foto : TOM (Kiri), Kerabatnya (Tengah), NK (Kanan).
Tulang Bawang, Tumang.id (SMSI) – Salah seorang perempuan yang berprofesi Oknum Guru pada salah satu Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang (Tuba) diduga menggunakan Ijazah Asli tapi Palsu (Aspal), dugaan ini terendus setelah sekitar dua tahunan menyandang status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Oknum guru tersebut berinisial NK (43), yang memegang Ijazah Strata Satu (S1) Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) dari Universitas Tritunggal Surabaya. Yang mana, universitas tersebut diketahui saat ini sudah tidak beroperasional lagi.
Dijumpai dikediamannya, NK mengakui bahwa ijazah tersebut didapatnya dengan cara yang praktis.” Saya memang dulu kuliah di Universitas itu, tapi kuliahnya disini (Unit 2/Kelas Jauh). Tapi saya nggak lanjut,”kata dia, Selasa (20/8/2024).
Keterangan lanjutan dari NK yang cukup mencengangkan yaitu, pada tahun 2008 lalu, dirinya diberi kabar oleh seorang bahwa ada salah seorang mahasiswa di Universitas Tritunggal, Surabaya tersebut meninggal dunia dan kebetulan namanya sama persis dengan Oknum Guru itu.
“Saat itulah saya urus lagi perkuliahan saya, sehingga saya bisa ikut wisuda. Tapi, karena ijazah ini enggak tau masalahnya apa, baru-baru ini saya disarankan untuk kuliah lagi di UT (Universitas Terbuka) karena untuk melengkapi syarat PPPK saya,”ujar NK.
Ditemui kembali dikediamannya pada Rabu (21/8/2024), TOM yang merupakan Suami dari NK menerangkan jika istrinya memang kuliah Kelas Jauh. Hanya saja, kilah dia, dirinya tidak mengikuti sewaktu NK wisuda.” Memang kuliahnya disini bang, saat wisuda kan di Surabaya sana di kampusnya, saya nggak ikut, makanya nggak ada foto-foto saat (prosesi) wisuda,”kelitnya.
Pada saat yang bersamaan, NK tidak banyak bicara hanya saja meminta tolong agar persoalannya tidak dipublis. Begitu juga ungkapan salah seorang perempuan (belum diketahui namanya) yang mengaku kerabat dari oknum guru itu dan duduk disamping NK.” Dia (NK) ini sepupu saya, jadi saya minta tolong bagaimana supayak masalah ini bisa selesai disini,”tukasnya. (Sahrodi/Ari).
97 total views, 1 views today
