Foto : Pengerasan jalan ounderlagh di Tiyuh Makarti, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat tahun 2024.
Tulang Bawang Barat, Tumang.id (SMSI) – Masyarakat Tiyuh Makarti, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) mengapresiasi kinerja Pemerintah Tiyuh setempat atas kinerja yang telah dilaksanakan selama ini.
Hal itu diutarakan oleh salah seorang warga yakni Bapak Jalil, yang juga merupakan Ketua RT 12 di Tiyuh Makarti. Dia mengatakan bahwa dirinya mewakili warga mengucapkan terima kasih kepada Kepalo Tiyuh, dan Ketua Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT) berserta jajaran yang telah menunjukkan kinerja yang baik.
“Terimakasih kepada unsur Pemerintahan Tiyuh ini yang mana telah merealisasikan kegiatan yang merupakan usulan dari masyarakat. Seperti halnya pengerasan jalan lingkungan di tahun 2024 ini,”kata Jalil, saat berbincang di Tiyuh Makarti, Rabu (21/8/2024).
Dirinya menjelaskan, pengerasan jalan lingkungan dengan metode ounderlagh di RT 12 Suku/RK 03 Tiyuh Makarti itu menjawab kebutuhan warga mengingat jalan dimaksud belum tersentuh perbaikan jalan sejak beberapa tahun silam. ” Mengingat dari tahun 2015 jalan ini belum pernah tersentuh perbaikan maupun pengerasan jalan,”cetusnya.
Senada juga diungkapkan oleh Bapak Subadri, selaku Ketua RT 02 Suku/RK 01. Ia mengutarakan bahwa, Pemerintah Tiyuh Makarti telah melakukan pembangunan yang bertahap terutama pada sektor infrastruktur jalan.
” Selain memperhatikan lingkungan pemukiman penduduk, unsur Pemerintahan Tiyuh juga memperhatikan infrastruktur jalan untuk kepentingan pertanian, seperti tahun ini dilakukan pengerasan jalan pertanian,”ucap Bapak Subadri.
Sementara, Edi Ismanto, Kepalo Tiyuh Makarti menerangkan bahwa, pada realisasi Dana Desa tahun 2024 ini di sektor infrastruktur jalan dan jembatan, pihaknya telah mengakomodir usulan masyarakat yang disampaikan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan Desa yakni pengerasan jalan lingkungan dan jalan pertanian.
“Ada dua titik pengerasan jalan, untuk jalan lingkungan di RK 03 RT 12 sepanjang 350 meter. Sedangkan, jalan pertanian sepanjang 480 meter yang dibagi pada 3 lokasi, yaitu di RK 01 RT 04, RK 06 RT 22, dan di RK 09 RT 03,”jelas Edi, Kepalo Tiyuh Makarti. (*).
36 total views, 1 views today
